Sabtu, 23 Juli 2011

PKS Konsisten Menolak Politik Uang

Jakarta-Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dalam kegiatannya mengunjungi beberapa tokoh nasional kali ini mengunjungi Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. dalam rangka menyosialisasikan kinerjanya sebagai organisasi pemuda.

Rombongan dipimpin ketua KNPI Doli Kurnia didampingi Wakil Ketua Umum KNPI Rama Pratama, Sekjen KNPI Pahlevi Pangerang, serta beberapa pengurus KNPI lainnya.

"Kebetulan DPP KNPI sekarang ini berisi para aktivis yang sangat aktif dan berperan pada masa dimulainya Reformasi 1998. Jadi kami sangat khawatir dengan segala sesuatu yang dapat melemahkan demokrasi dan merusak cita-cita reformasi," ujar Doli.

Lebih lanjut Doli menegaskan, parpol tetap diperlukan di alam demokrasi. Hanya saja Doli mengaku prihatin dengan para politisi yang justru menciderai demokrasi dan mendegradasi fungsi partai politik.
"Yang sangat memprihatinkan, ternyata yang dapat meruntuhkan bangunan konsolidasi demokrasi adalah politik uang. Politik uang sudah menjadi wabah nasional," ulasnya. [jpnn.com/2011/07/23].


Sebagai partai politik Islam, KNPI mendesak PKS untuk menjadi kekuatan di garda terdepan melawan terjadi praktik-praktik politik uang. “KNPI akan mendukung partai politik, ormas, dan lembaga apapun dari wabah politik uang. Kita harus selamatkan demokrasi dan masa depan Indonesia,” tambahnya.


Menjawab permintaan KNPI, Luthfi berjanji kalau PKS akan tetap konsisten menolak politik uang. Menurut Luthfi, di setiap momentum Muktamar dan pemilihan pimpinan partai, PKS mempunyai mekanisme yang baik dan terhindar dari politik uang.


“Namun apa yg menjadi mekanisme dan tradisi kami, belum tentu bisa diterapkan pada organisasi (parpol) lain,” sindir Luthfi. [okezone.com/2011/07/23].


"Dalam sejarahnya KNPI telah melahirkan banyak tokoh-tokoh nasional yang kiprahnya luar biasa. Saya berharap hal ini bisa diteruskan oleh KNPI," kata Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq usai menerima kunjungan delegasi KNPI Pusat seperti dalam rilisnya yang diterima

KNPI, menurut Luthfi harus terus menerus menguatkan kelembagaannya sehingga bisa menjadi kawah candradimuka untuk melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa ke depan. Salah satunya yaitu dengan tetap menjaga dan menata organisasinya supaya solid. Karena tanpa organisasi yang solid sulit mengembangkan ide-ide dan gagasan untuk melahirkan pemimpin berkualitas.

PKS memandang KNPI dan juga ormas-ormas yang lainnya sebagai mitra untuk bersama-sama menyelesaikan beragam persoalan bangsa. “Karena persoalan bangsa yang demikian kompleks tidak mungkin diselesaikan hanya oleh satu atau dunia organisasi saja,” tandasnya. [inilah.com Jumat (22/7)]. (kyw).

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More